Pelalawan | CentraljNews.Com
Fasilitas Negara, maupun fasilitas kesehatan yang telah dibangun dari keuangan Negara hendaknya dipergunakan untuk kesejahteraan masyarakat dan sebagai tempat yang memiliki efek positif bagi pelayanan masyarakat.
Kali ini beda, fasilitas kesehatan Poli Klinik Terpadu RSUD Selasih yang dibangun sejak tahun 2020 dengan dana milyaran rupiah, akan tetapi gedung tersebut tidak kunjung difungsikan hingga sekarang. Berdasarkan pantauan Media pada Kamis, (3/5/2021) di lokasi bahwa terdapat banyak retak pada bangunan, bocor pada plafon dan berdasarkan pantauan media juga terdapat puluhan kunci ruangan di lantai yang seperti tidak diperlukan lagi.
Hal tersebut yang diduga sebagai pemicu mengapa bangunan Poli Klinik Terpadu RSUD Selasih di Kabupaten Pelalawan belum difungsikan seperti sebagaimana mestinya.
Ketika hal tersebut dikonfirmasi kepada dr. Chairul Hamdi sebagai Direktur RSUD Selasih mengatakan ” Yang ada kerusakan nanti dibagusi” terangnya menanggapi retaknya dinding bangunan Poliklinik Terpadu RSUD Selasih yang masih banyak atapnya bocor, terangnya pada Kamis,(3/5/2021).
Setelah nantinya semua diperbaiki maka rencananya kita akan melakukan pemindahan alat ke tempat yang baru. Semua sedang dalam proses persiapan, pemindahan, karna kita ada rehap igd, juga, serta pemasangan AC, dan sarana penunjang lainnya.
Kalau mengenai teknis mengapa terdapat bangunan yang retak dan bocor silahkan menghubungi Kabid penunjang dan sekaligus PPTKnya penunjang Pak Agus Subagio, ujar Direktur.
Hingga berita ini dipublikasikan, belum ada keterangan resmi dari Kabid Penunjang, Agus Subagio. (Yusuf Situmorang)