CentraljNews.com_Simalungun – BHABINKAMTIBMAS Polsek Perdagangan BRIPKA A.SINAGA mendapat informasi dari pangulu nagori bandar tongah bahwasanya adanya warga huta l tapian nauli yang hanyut kemudian Bhabinkamtibmas yang mendengar kejadian tersebut langsung mendatangi TKP, Selasa (26/09/2023) Sekira Pukul.07.10 wib.
Adapun kronologis kejadian tersebut yaitu pada Hari selasa Tanggal 26 september 2023 sekira pukul 07.10 wib, saksi HOTMARIA SIREGAR (anak korban) tidak melihat keberadaan ibunya dirumah dan mencari disekitar rumah namun tidak ditemukan, karena tidak ditemukan saksi kemudian meminta tolong kepada warga setempat untuk melakukan pencarian ibunya.
Kemudian sekira pukul 08.10 wib saksi NURMALA SIMAGUNSONG menemukan korban sdh meninggal dunia didalam aliran air Irigasi Persawahan Huta I Tapian Nauli Nagori Bandar Tongah Kec. Bandar Huluan Kab. Simalungun dalam posisi telungkup dan tetutup sampah dengan jarak 350 meter dari rumah korban dan kedalaman air irigasi sekitar 1,2 meter.
Saksi yang dibantu masyarakat membantu pencarian dan mengangkat korban dari irigrasi agar korban dibawa kerumah duka.
Keluarga korban menduga kematian korban disebabkan karena tergelincir dan jatuh kedalam aliran air irigasi persawahan dan korban sudah pikun dan dibawa arus air irigasi persawahan sejauh kurang lebih 350 meter dan keluarga korban meminta petugas dari Polsek Perdagangan, agar mayat korban tidak dilakukan autopsi (surat Pernyataan dari keluarga korban terlampir).
Keterangan dari pihak medis dari Puskesmas Bandar Huluan Ibu SRIATI menerangkan hasil visum Luar tidak ditemukan tanda tanda kekerasan pada tubuh korban.
Adapun Personil yang datang ke TKP Penemuan mayat korban tersebut adalah Kanit Binmas IPTU S. SIREGAR (Pawas), Kanit Intel IPTU AS. DAMANIK, Kanit Sabhara IPDA ABAR MANIK, AIPTU BUDI SIMANJUNTAK (Reskrim), BRIPKA M. SILITONGA (Reskrim), BRIPKA A. SINAGA (Bhabinkamibmas), BRIPKA YANRIS SIMANUNGKALIT (SPK).
(Caesar)