Central J'News
Jumat, Mei 9, 2025
  • News
    • Dunia
    • Nasional
    • Regional
  • Politik
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Kabar Desa
  • Olahraga
  • Religius
  • Hukum
  • Bisnis
No Result
View All Result
  • News
    • Dunia
    • Nasional
    • Regional
  • Politik
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Kabar Desa
  • Olahraga
  • Religius
  • Hukum
  • Bisnis
No Result
View All Result
Central J'News
No Result
View All Result
  • PERISTIWA
  • REGIONAL
  • NASIONAL
  • DUNIA
  • POLITIK
  • PENDIDIKAN
  • KABAR DESA
  • OLAHRAGA
  • RELIGIUS
  • TRAVELING
  • HUKUM/KRIMINAL
  • EKONOMI/BISNIS
Home Nasional

Demi Mencari Keadilan, Ratusan Petani Korban Konflik Agraria PTPN II Gelar Aksi Jalan Kaki Dari Medan Ke Istana Negara Di Jakarta

by cjnews
7 Juli 2020
12
SHARES
15
VIEWS

Jakarta/CentraljNews.com

Tidak kurang dari 170 petani dari berbagai usia menggelar aksi jalan kaki dari Medan menuju Ibukota Negara, Jakarta.

Para petani yang berjalan kaki itu adalah korban konflik agraria dengan PT Perkebunan Nusantara II (PTPN II) Tanjung Morawa, Sumatera Utara.

Para petani yang tergabung dalam Serikat Petani Simalingkar Bersatu (SPSB) dan Serikat Tani Mencirim Bersatu (STMB) melakukan aksi jalan kaki dari Medan, Sumatera Utara menuju Istana Negara di Jakarta untuk mencari keadilan.

Para petani itu memulai aksi jalan kaki pada 25 Juni 2020. Mereka bergerak dari Simalingkar Kecamatan Pancur, Kabupaten Deli Serdang.

Bukan hanya petani yang masih muda dan segar bugar yang menjadi korban konflik agrarian dengan PTPN II ini. Para lansia dan usia senja seperti Nenek Sura Beru Sembiring berusia 63 tahun dan Kakek Wagiran Atmadja berusia 76 tahun pun ikut memperjuangkan mencari keadilan dengan berjalan kaki ke Jakarta.

Mereka ikut aksi jalan kaki yang dimulai dari Dusun Bekala, Desa Simalingkar A dan Desa Sei Mencirim, Kabupaten Deli Serdang, ke Jakarta.

Pada Jumat malam (03/07/2020), para petani tiba di Rantau Parapat, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.

Kehadiran para petani yang tertindas ini disambut Lembaga Bantuan Hukum Agraria Labuhanbatu (LBH Agraria Labuhanbatu) bersama para aktivis organisasi mahasiswa dan masyarakat sekitar, di Gelanggang Olahraga Rantau Prapat (GOR Rantau Prapat), dan bermalam di tempat itu.

Koordinator Aksi Serikat Petani Simalingkar Bersatu (SPSB) dan Serikat Tani Mencirim Bersatu (STMB), Sulaeman Wardana menyampaikan, para petani tidak memperoleh keadilan dan haknya di Sumatera Utara. Bahkan, pihak PTPN II tidak menggubris tuntutan para petani.

“Kami para petani korban konflik agraria dengan PTPN II Tanjung Morawa, berjalan kaki ke Jakarta, menelusuri jalan-jalan Lintas Sumatera, untuk menyampaikan langsung persoalan kami kepada Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta,” tutur Sulaeman Wardana.

Setelah menempuh jarak 260 kilometer mereka tiba di Rantau Prapat dengan berjalan kaki. Dari 170 orang petani. dua diantaranya lansia yakni, Sura Beru Sembiring (63) dan Wagiran Atmadja (76), mengaku rela berjalan kaki ke Jakarta untuk mengadukan nasibnya kepada Jokowi. Kedua kakek dan nenek ini yakin, perjuangan mereka ini akan membuahkan hasil yang diharapkan para petani.

“Sejak orangtua saya masih hidup pada zaman Belanda, saya termasuk pelaku sejarah. Kami sudah mengadukan permasalahan ini ke Menteri, DPR RI, kalau soal ke Gubernur Sumut, jangan ditanyakan lagi sudah berkali-kali kami sampaikan. Makanya kami nekad jalan kaki hingga ke Istana Negara,” tutur Kakek Wagiran Admadja yang diamini Nenek Sura Br Sembiring, saat bermalam di GOR Rantau Prapat.

Nenek Sura Beru Sembiring yakin, jika sudah tiba di Jakarta dan menyampaikan persoalannya ke Presiden Joko Widodo, para petani akan mendapatkan haknya.

 “Kami perkirakan Bulan Agustus mendatang. Karena kami yakin perjuangan kami akan membuahkan hasil,” ujar Nenek Sura Beru Sembiring.

Koordinator Aksi Serikat Petani Simalingkar Bersatu (SPSB) dan Serikat Tani Mencirim Bersatu (STMB), Sulaeman Wardana menjelaskan, tuntutan para petani akan disampaikan langsung ke Presiden Joko Widodo di Jakarta.

“Jokowi harus menyelesaikan masalah ini. Jangan ada lagi kriminalisasi terhadap petani. Sebab, dari kami ada yang ditahan di Poltabes Medan dengan tuduhan  pengrusakan pagar Kantor PTPN II padahal tidak terlibat yakni, Ardi Surbakti selaku Sekretaris SPSB,” ungkap Sulaeman Wardana.

Selain itu, lanjut Sulaeman, ada dua orang dari mereka yang sudah divonis 7 bulan di PN Pancur Batu yakni, Japet Purba dan Beni Karo-karo. “Kalau yang dua ini kami akui mereka dinyatakan bersalah dalam pengrusakan,” ujarnya.

Sulaeman mengatakan, konflik petani dengan PTPTN II Tanjung Morawa ini sudah terjadi sejak tahun 1951. “Dan lahan itu telah dikuasai masyarakat turun temurun, namun dirampas oleh PTPN II Tanjung Morawa,” ujar Sulaeman Wardana.

Penanggung jawab Aksi, yang juga Dewan Pembina SPSB dan STMB, Aris Wiyono menambahkan, aksi jalan kaki ini dilakukan karena areal lahan dan tempat tinggal yang telah mereka kelola dan tempati sejak tahun 1951 telah digusur paksa oleh korporasi plat merah bernama PTPN II.

“Padahal kami telah mengantongi SK Landreform sejak tahun 1984. Dan parahnya, sebanyak 36 petani di Sei Mencirim yang ikut tergusur sudah memiliki Sertifikat Hak Milik (SHM),” ujar Aris Wiyono.

Luas area yang menjadi penyebab konflik antara petani yang tergabung dalam SPSB dengan PTPN 2 adalah ± 854 hektar. Dan luas area yang berkonflik antara petani yang tergabung dalam STMB dengan PTPN 2 adalah seluas ± 850 hektar. Dan, tuntutan petani STMB  adalah  seluas ± 323,5 Hektar.

Sementara itu, Pengurus LBH Agraria Labuhanbatu Yanto Ziliwu menyampaikan ,LBH Agraria Labuhanbatu dan masyarakat mendukung para petani untuk memperoleh keadilannya.

Yanti Ziliwu yang menyambut kedatangan ratusan petani dan turut berjalan kaki mulai dari perbatasan Labuhanbatu Utara, dan Labuhanbatu, tepatnya dari Kantor Camat Bilah Barat menuju GOR Rantau Prapat akan terus mendukung aksi para petani itu.

“Mereka menginap di GOR. Konsumsi juga sudah kita sediakan dari LBH Agraria Labuhanbatu. Ini murni bentuk dukungan kita terhadap perjuangan para petani. Tidak ada unsur politik di sini,” ujar Yanto Ziliwu.JRP

Tags: Konflik Agraria PTPN II
Share5Tweet3SendShare

Baca Juga

Dunia

Pertemuan Prabowo dan Megawati: Sebuah Sinyal Positif bagi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

by CentralJnews.com
14 April 2025
0

Refleksi Mahasiswa Kristen dalam Perspektif Alkitabiah   Pertemuan antara Prabowo Subianto dan Megawati Soekarnoputri menjadi sorotan publik Indonesia. Di tengah...

Read more
Hukum/Kriminal

Bupati dan Wakil Bupati Simalungun Periode 2025-2030 Resmi Dilantik Presiden RI H Prabowo Subianto

by CentralJnews.com
3 Maret 2025
0

Simalungun/CentraljNews.Com Presiden Republik Indonesia H Prabowo Subianto resmi melantik Kepala Daerah secara serentak se-Indonesia Periode 2025-2030, di Istana Kepresidenan Jakarta,...

Read more
Ekonomi/Bisnis

Kapolres Simalungun Ikuti Rakor Ketahanan Pangan Untuk Program Penanaman Jagung 1 Juta Hektar

by CentralJnews.com
14 Januari 2025
0

Simalungun/CentraljNews.Com Kapolres Simalungun AKBP Choky Sentosa Meliala, SIK, SH, MH mengikuti Rapat Koordinasi Gugus Tugas Ketahanan Pangan Polri bersama Kementerian...

Read more
Ekonomi/Bisnis

Upacara Hari Kesadaran Nasional Dan HUT Korpri Ke 53 Di Kabupaten Simalungun, 107 PNS Terima Penghargaan

by CentralJnews.com
19 Desember 2024
0

Simalungun/CentraljNews.Com Pemerintah Kabupaten Simalungun menggelar Upacara Hari Kesadaran Nasional, dirangkai dengan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 53 Korps Pegawai Republik...

Read more

Berita Terbaru

Hukum/Kriminal

Ketika Wakil Rakyat Memukul dan Lembaga Diam, EK-LMND Berdiri Menjaga Demokrasi

24 April 2025
Ekonomi/Bisnis

Polda Sumut Ungkap 517 Kasus Narkoba, Selamatkan Lebih dari 1 Juta Jiwa

24 April 2025
Ekonomi/Bisnis

Polsek Perdagangan Tindak Lanjuti Laporan Dugaan Praktik Perjudian Tembak Ikan

24 April 2025
Ekonomi/Bisnis

Sigap.!! Sat Narkoba Polres Simalungun Tangkap Pengedar Sabu di Dusun Perlanaan

24 April 2025
Ekonomi/Bisnis

Sat Reskrim Polres Simalungun Tegas Selidiki Tambang Pasir Ilegal di Dolok Panribuan

24 April 2025
Hukum/Kriminal

Kapolres Simalungun Gelar Temu Pisah Pejabat Dalam Rangkaian Sertijab

24 April 2025
Dunia

Refleksi Paskah dan Titik Balik Kebangkitan Ekonomi Indonesia

20 April 2025
Ekonomi/Bisnis

SLF Irian Supermarket & Dept Store dipertanyakan!”

17 April 2025
News

Rektor UHKBPNP : Kami Siap Dukung Kegiatan Positif GMKI !

16 April 2025
Dunia

Presiden Prabowo ke Timur Tengah: Mengukuhkan Posisi Indonesia di Panggung Global

14 April 2025
Dunia

Pertemuan Prabowo dan Megawati: Sebuah Sinyal Positif bagi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

14 April 2025
Ekonomi/Bisnis

Personil Polsek Perdagangan Amankan Arus Balik Lebaran di Stasiun Bandar Tinggi

9 April 2025
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Policy
  • Terms
  • Pedoman

© 2024 CentralJnews.com

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • News
    • Dunia
    • Nasional
    • Regional
  • Politik
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Kabar Desa
  • Olahraga
  • Religius
  • Hukum
  • Bisnis

© 2024 CentralJnews.com

rotasi barak berita hari ini danau toba