Pelalawan/CentraljNews.Com
Pengurus Cabang Olahraga Perkumpulan Sambo Indonesia Kabupaten Pelalawan menunggu beberapa hari lagi akan melakukan pelantikan pengurus periode 2021-2026 di Pangkalan Kerinci.
Akan tetapi info yang mengejutkan diterima panitia bahwa surat yang yang telah disampaikan pada tanggal 9 Juli 2022 kepada bagian protokol itu raib tak tahu rimbanya, hingga pada saat ini surat yang berisikan permohonan kehadiran Bupati untuk membuka acara tersebut tak ada ditemukan.
Erhas, Kabag Protokol Pemkab Pelalawan pada Jumat, (22/7/2022) mengatakan memang surat telah masuk ke bagian protokoler kemaren akan tetapi hingga saat ini berkas belum sampai ke tangan saya, ungkap Erhas.
Ia menganjurkan, bila ingin agendakan ulang jadwal Bupati silahkan masukkan kembali surat baru karena surat kemarin tak ditemukan, cetusnya.
Pihak Pengcab Persambi angkat bicara mengenai hal tersebut, menurut Ketua Persambi terpilih Marganda Panjaitan mengaku kecewa dengan pelayanan bagian protokoler Pemkab Pelalawan yang tidak profesional.
Kemarin saya ikut mengantar langsung berkas ke bagian protokol, sebelum menyampaikan berkas kami menghubungi saudara Kabag Protokoler, Erhas dan beliau mengatakan untuk menyampaikan langsung berkasnya kepada anggota yang ada di protokol serta ketika sekretaris saya minta tanda terima surat, malah pegawai bagian protokol tersebut mengatakan tak perlu, ungkap Ketua Persambi menirukan.
Padahal kedatangan kita ke bagian protokol adalah untuk mengundang Bapak Bupati pada acara tersebut sebab Bapak Bupati yang juga membuka acara pelantikan Persambi. Ini malah kabar mengejutkan kita dapat 2 minggu pasca surat masuk dengan katakan surat hilang pungkas Marganda pada hari Jumat, (22/7/2022).
Tentunya kami sangat kecewa atas kejadian ini. Kami merasa bagian protokoler sengaja menghalangi masyarakat untuk mengundang Bapak Bupati Pelalawan, padahal Bapak Bupati sangat mendukung pelantikan Persambi Pelalawan, tegas Panjaitan.
Dari investigasi media, hal seperti ini bukan kali pertama terjadi. Menurut sumber media bahwa kejadian serupa telah berulang kali, kehilangan surat di bagian protokol Pemkab Pelalawan.
Para narasumber yang tidak bersedia menyebut namanya menyatakan, hal ini perlu sebagai introspeksi atau perbaikan pada tubuh bagian protokol agar terhindar dari salah paham masyarakat dan Pemkab Pelalawan.YS