Central J'News
Jumat, Mei 9, 2025
  • News
    • Dunia
    • Nasional
    • Regional
  • Politik
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Kabar Desa
  • Olahraga
  • Religius
  • Hukum
  • Bisnis
No Result
View All Result
  • News
    • Dunia
    • Nasional
    • Regional
  • Politik
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Kabar Desa
  • Olahraga
  • Religius
  • Hukum
  • Bisnis
No Result
View All Result
Central J'News
No Result
View All Result
  • PERISTIWA
  • REGIONAL
  • NASIONAL
  • DUNIA
  • POLITIK
  • PENDIDIKAN
  • KABAR DESA
  • OLAHRAGA
  • RELIGIUS
  • TRAVELING
  • HUKUM/KRIMINAL
  • EKONOMI/BISNIS
Home Regional

Jika PSBB Masih Tetap Longgar, Pemuda Madura Ancam Blokir Jembatan Suramadu

by cjnews
25 Mei 2020
54
SHARES
15
VIEWS

Ketua Pergerakan Pemuda Islam Bangkalan (PPIB) Madura, Abdullah Amas mengkhawatirkan adanya gerakan sekelompok muda untuk menutup Jembatan Suramadu, bila pendatang masih saja longgar masuk ke Madura lewat Suramadu.
Menurut dia, rencana itu bisa dilakukan melihat kondisi penanganan dan pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di wilayah Jawa Timur yang lembek terhadap pemutusan mata rantai penyebaran pandemic Virus Corona atau Covid-19.
“Kalau yang masuk ke Bangkalan longgar, saya khawatir ada sekelompok orang mau bikin aksi menutup Suramadu,” ungkap Abdullah Amas, Senin (25/05/2020).
Dia menyampaikan, aparat penegak hukum dan pemerintah mesti tegas menerapkan pengetatan PSBB ke Suramadu. Seperti, polisi sebaiknya memperbolehkan demo atau aksi unju rasa yang tak sampai lima orang.
“Kalau lebih dari lima orang, angkut saja. Saya kira kalau boleh demo empat orang, bakal ada tuh. Kita jengkel juga, masa sih orang masuk kota lain dipersulit, sedang orang luar masuk ke Madura gampang bener,” cetus Amas.

Menurutnya, desakan memblokir atau menutup Suramadu akan diawali dengan gerakan yang dikembangkan dalam wacana publik.
“Kalau misalkan boleh demo empat orang, saya kira bakal ada yang bergerak tuh,” tandasnya.
Dia juga mengungkapkan, memang rasanya prihatin ketika Perayaan Idul Fitri 1441 H kemarin yang dirasa tak seperti sediakala. Malam takbiran tidak diperbolehkan karena adanya Covid-19.
Selain itu, Amas juga meminta perlunya perhatian bersama terhadap Gerakan Melawan Corona. Indonesia, lanjutnya, masih mengalami penyebaran Covid-19 yang sangat tinggi.
Acara silaturahmi di masa Hari Raya Lebaran memang sesuatu yang perlu dibatasi, jika ingin selamat dari penyebaran pandemi.
Di Negara lain, lanjutnya, sudah mulai bangkit dari kondisi mengerikan karena Covid-19. Kok di Indonesia hal itu tidak dijadikan pertimbangan. Malah PSBB berlangsung seperti tak pernah ada pandemi Covid-19.
“Kita mengerti betul, susah menjelaskan kepada pihak yang ada untuk tidak dulu melakukan kunjungan atau pulang kampung dikarenakan jarak rumahnya dengan rumah orang tua atau rumah saudaranya dekat. Kabar buruk juga, dimana Rumah Sakit sudah kewalahan dan sebagian perawatnya sudah menggelorakan Indonesia Terserah,” tandas Amas.
Seruan dari berbagai Tokoh Agama, seperti Abdullah Gymnastiar, Dien Syamsuddin dan lain-lain, kata dia, telah disuarakan. Namun melihat pemandangan yang ada, nampaknya tidak signifikan bagi penghentian virus covid-19 yang akan memasuki letupan gelombang ke dua.
“Virus Corona masih menjadi ancaman berat ke depan. Dan kita tidak tahu sampai kapan akan selesai,” imbuhnya.
Amas mengatakan, saat ini, dengan masih lemahnya kesadaran masyarakat, dan juga kurang tegasnya pemerintah, harapan memutus mata rantai pandemi Covid-19 jauh dari harapan.
“Kita tidak tahu apakah perlu ada puncak gelombang kedua atau kematian dimana-mana dulu baru gerakan di rumah saja akan terjadi. Atau, kita memasuki era new normal dengan temuan gaya hidup baru. Yang tema seperti ini susah dilakukan oleh kultur masyarakat kita,” lanjutnya.
Dia menambahkan, Indonesia memasuki situasi dimana krisis ini akan berkembang menjadi krisis sosial, krisis ekonomi maupun krisis peradaban dalam skala besar. Dan arahnya secara kolektif benar-benar gamang.
“Dikhawatirkan akan banyak gelombang maut besar kedepan yang tak terhindarkan. Tak ada harapan, kita lemah secara kolektif. Lemah, rapuh dan tertatih-tatih menuju era Siapa Kuat Dia Selamat. Tak terhindarkan, seperti tak terhindarinya saya dari berbagai suara petasan yang masih saja ada orang bermain di era pandemi global ini,” ujarnya.RAP

Tags: Covid-19
Share47Tweet3SendShare

Baca Juga

Ekonomi/Bisnis

Polda Sumut Ungkap 517 Kasus Narkoba, Selamatkan Lebih dari 1 Juta Jiwa

by CentralJnews.com
24 April 2025
0

Medan/CentraljNews.Com Polda Sumatera Utara (Sumut) berhasil mengungkap 517 kasus peredaran gelap narkotika dalam kurun waktu 24 Februari hingga 7 April...

Read more
Ekonomi/Bisnis

Polsek Perdagangan Tindak Lanjuti Laporan Dugaan Praktik Perjudian Tembak Ikan

by CentralJnews.com
24 April 2025
0

Simalungun/CentraljNews.COm Unit Reskrim Polsek Perdagangan melakukan pengecekan terhadap dugaan praktik perjudian berkedok permainan tembak ikan yang dilaporkan masyarakat melalui media...

Read more
Ekonomi/Bisnis

Sigap.!! Sat Narkoba Polres Simalungun Tangkap Pengedar Sabu di Dusun Perlanaan

by CentralJnews.com
24 April 2025
0

Simalungun/CentraljNews.Com Satuan Narkoba Polres Simalungun Kembali mengungkap peredaran narkoba di wilayah hukumnya dengan menangkap seorang tersangka berinisial SOFIAN alias IAN...

Read more
Ekonomi/Bisnis

Sat Reskrim Polres Simalungun Tegas Selidiki Tambang Pasir Ilegal di Dolok Panribuan

by CentralJnews.com
24 April 2025
0

Simalungun/CentraljNews.Com Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Simalungun melakukan penyelidikan terhadap dugaan kegiatan penambangan pasir ilegal di perbatasan Nagori Tiga...

Read more

Berita Terbaru

Hukum/Kriminal

Ketika Wakil Rakyat Memukul dan Lembaga Diam, EK-LMND Berdiri Menjaga Demokrasi

24 April 2025
Ekonomi/Bisnis

Polda Sumut Ungkap 517 Kasus Narkoba, Selamatkan Lebih dari 1 Juta Jiwa

24 April 2025
Ekonomi/Bisnis

Polsek Perdagangan Tindak Lanjuti Laporan Dugaan Praktik Perjudian Tembak Ikan

24 April 2025
Ekonomi/Bisnis

Sigap.!! Sat Narkoba Polres Simalungun Tangkap Pengedar Sabu di Dusun Perlanaan

24 April 2025
Ekonomi/Bisnis

Sat Reskrim Polres Simalungun Tegas Selidiki Tambang Pasir Ilegal di Dolok Panribuan

24 April 2025
Hukum/Kriminal

Kapolres Simalungun Gelar Temu Pisah Pejabat Dalam Rangkaian Sertijab

24 April 2025
Dunia

Refleksi Paskah dan Titik Balik Kebangkitan Ekonomi Indonesia

20 April 2025
Ekonomi/Bisnis

SLF Irian Supermarket & Dept Store dipertanyakan!”

17 April 2025
News

Rektor UHKBPNP : Kami Siap Dukung Kegiatan Positif GMKI !

16 April 2025
Dunia

Presiden Prabowo ke Timur Tengah: Mengukuhkan Posisi Indonesia di Panggung Global

14 April 2025
Dunia

Pertemuan Prabowo dan Megawati: Sebuah Sinyal Positif bagi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

14 April 2025
Ekonomi/Bisnis

Personil Polsek Perdagangan Amankan Arus Balik Lebaran di Stasiun Bandar Tinggi

9 April 2025
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Policy
  • Terms
  • Pedoman

© 2024 CentralJnews.com

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • News
    • Dunia
    • Nasional
    • Regional
  • Politik
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Kabar Desa
  • Olahraga
  • Religius
  • Hukum
  • Bisnis

© 2024 CentralJnews.com

rotasi barak berita hari ini danau toba