Koordinator Sekretariat Bawaslu Simalungun Silumankan Pejabat Pengadaan Barang Dan Jasa..!!

Simalungun | CentraljNews.com
Ricardo Maruli Tua Turnip yang kini menjabat sebagai Koordinator sekretariat Bawaslu Simalungun Silumankan Pejabat Pengadaan Barang Dan Jasa yang bernama Albert Simangungsong, dimana Albert mengakui dirinya kepada awak media sebagai pejabat pengadaan barang dan jasa di Bawaslu Kabupaten Simalungun.

Selanjutnya Albert yang mengaku menjabat sebagai pejabat pengadaan barang dan jasa tidak memiliki sertifikat pengadaan barang dan jasa. Albert Simangunsong diketahui tidak memenuhi Syarat secara administrasi negara berdasarkan Peraturan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah No.19 Tahun 2019 Pasal 6 Huruf C yang bunyinya “Memiliki Sertifkat dibidang Pengadaan Barang/Jasa”. Hal ini sudah telak melanggar akan tetapi Koorsek Bawaslu Simalungun tetap memaksakan Albert menjadi Pejabat Pengadaan Barang/Jasa diruang lingkup Bawaslu Simalungun.
Awak media juga mengkonfirmasi kepada saudara Andre Dosdy Saragih mantan staff Panwaslu 2017 Simalungun yang kini juga sebagai Wakil Ketua III Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Simalungun bidang Hukum dan HAM.
Menerangkan Kalau Hal itu benar terjadi sudah selayaknya Bupati Simalungun Bapak DR JR Saragih SH MM mencopot saudara Ricardo Turnip dari Koordinator Bawaslu Simalungun, sebelum merusak citra ASN tidak taat aturan dan peraturan yang berada di pemerintahan simalungun ujar Andre.
Masih kata Andre ia juga mengatakan kalau saudara Ricardo ini juga ikut dalam perkumpulan salah satu pasangan Balon Bupati Simalungun karena hal itu sudah melanggar Etika ASN yang harus netral, ucap Andre. Kalau dalam kurun waktu beliau juga tidak diganti kita adakan Mosi Tidak Percaya dan aksi turun kejalan.
Hal ini harus serius ditanggapi oleh pemerintah karena diduga penyalah gunaan wewenang dan tidak terjadi ketidak netralan ASN di tubuh bawaslu kabupaten simalungun dalam menyambut Pilkada Simalungun yang demokratis.
Sampai berita ini ke redaksi, Saudara Rikardo tidak dapat dikonfirmasi bahkan dengan nomor yang selama ini digunakan saat di sms/wa mengaku sebagai parbecak di Riau.TIM